Cara Fokus pada Satu Hal



Kadang-kadang, sepertinya, setiap Anda duduk untuk bekerja, pemberitahuan email masuk di telepon Anda berbunyi, atau teman sekamar tiba-tiba masuk menceritakan masalahnya. Orang yang bisa dibilang sibuk harus mengalami banyak gangguan atau pengalihan perhatian, dan belajar untuk mengatur hal-hal tersebut bisa jadi merupakan suatu tantangan. Tapi seharusnya tidak harus seperti itu. Anda bisa belajar untuk mengatur prioritas tugas dan temukan hal-hal yang paling memerlukan perhatian Anda, kemudian rencanakan untuk mengerjakan hal paling penting dalam daftar hal yang harus Anda lakukan dengan meminimalisasi gangguan.1.Tulis semua yang perlu Anda lakukanApabila Anda merasa kewalahan, stress, dan tidak fokus, membuat daftar adalah cara paling mudah dan paling cepat untuk menyederhanakan dan membantu Anda membuat rencana menyelesaikan semuanya. Untuk belajar fokus pada hal yang perlu Anda fokuskan sekarang dan meletakkan semua yang lain di belakang, buat daftar hal-hal yang menekan dalam pikiran Anda.
Tugas jangka pendek harusnya berupa hal-hal yang mendesak ? Apa yang harus dilakukan hari ini, atau hingga akhir minggu ini? Anda tentukan kerangka waktunya, tapi coba dan jaga semendesak mungkin.

Tujuan jangka panjang juga penting, tapi hanya bila Anda bisa menerjemahkannya menjadi suatu daftar pekerjaan jangka pendek yang spesifik yang bisa Anda lakukan apabila "Menjadi Dokter" ada dalam daftar tujuan jangka panjang Anda, dan membuat Anda stress, ini bukan sesuatu yang bisa Anda selesaikan sebelum makan siang. Tapi Anda bisa mulai mengadakan riset sekolah kedokteran.

2. Urutkan daftarnya. Cara Anda mengurutkan tugas-tugas mana yang penting dan membuat urutan prioritasnya akan tergantung pada Anda dan daftar yang Anda tulis, tapi ada beberapa cara untuk melakukannya dan membuat pekerjaan Anda lebih mudah. Jangan menghabiskan waktu terlalu lama mengutak-atik daftar tersebut, gunakan insting Anda dan buat urutannya agar Anda bisa mulai mengerjakannya. Salah satu caranya adalah metode A, B, C yang membagi tugas dengan cara:
A: Harus dilakukan, tugas sangat penting yang harus diselesaikan hari ini.
Contoh: selesaikan laporan hari ini pada batas waktu 4:30.

B: Tugas yang tidak perlu cepat dikerjakan, tapi pada akhirnya akan masuk prioritas "A". Contoh: Kumpulkan semua dokumen pajak untuk diajukan bulan depan.

C: Tugas yang paling tidak penting, tapi perlu dilakukan.
Contoh: Merobek-robek salinan berkas.

· 3. Susun sesuai kepentingannya

Tentukan tugas-tugas yang paling penting dalam daftar dan letakkan di bagian teratas
dalam daftar, buat urutannya sesuai seberapa kritis tugas tersebut bagi Anda. Jadi Anda haru menulis makalah hari ini, mencuci pakaian, dan mengembalikan RedBox DVD, tugas-tugas sebaiknya diurutkan seperti itu.

Susun sesuai kesulitannya. Untuk beberapa orang, meletakkan tugas-tugas paling sulit di depan dan mengerjakannya lebih dulu adalah cara terbaik untuk menyelesaikan daftar hal yang perlu dilakukan, sementara yang lain memilih untuk mengerjakan yang kecil dulu dan meningkat ke yang lebih besar. Mungkin akan lebih mudah untuk fokus membaca satu bab pelajaran sejarah setelah Anda menyelesaikan pekerjaan rumah matematika Anda dulu. 


Perkirakan waktu yang Anda perlukan untuk menyelesaikan tiap tugas. Di sebelah tiap tugas, akan membantu untuk menulis perkiraan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikannya. Lagi, jangan menghabiskan waktu terlalu banyak untuk menghitung, atau menjadi stress karena detil ini. Anda tidak perlu menulis angka persisnya, bagi saja tiap item ke dalam kategori "Cepat" atau "Lama" jadi Anda bisa tahu kapan waktu mengerjakan tiap tugas tersebut.

Apabila Anda tahu dan tidak akan bisa menyelesaikan seluruh riset pelajaran sejarah dan dalam sepuluh menit Anda harus memulai hal lain, Anda bisa meletakkannya di belakang pikiran Anda, dan lakukan hal lain saja dengan waktu yang ada. Mulai mencuci, atau menulis surat pernyataan terima kasih pada seseorang yang akan Anda temui. Itu cara menggunakan waktunya Anda dengan bijak.


4. Pilih hal pertama yang harus Anda lakukan


Setelah mempertimbangkan waktu dan kepentingan suatu tuga, Anda bisa meletakkan sesuatu di tempat teratas dalam daftar. Tentukan apakah tugas tersebut memerlukan perhatian Anda sekarang saat ini juga dan letakkan dalah daftar. Mungkin itu yang paling penting dalam daftar, atau paling mendesak waktunya, tapi apapun itu, tugas tersebut harus Anda kerjakan hingga selesai, atau cukup untuk tujuan Anda.
 

5. Singkirkan daftar

Percayai diri Anda sendiri dalam menyadari bahwa Anda telah membuat daftar hal yang pelu dilakukan dan Anda bisa sisihkan dan biarkan untuk sementara waktu. Setelah Anda tahu tugas yang perlu Anda lakukan saat ini, dan memegang daftar akan terus membayangi Anda dan justru akan mengganggu dan membuat pikiran Anda terpencar. Simpan daftarnya, dalam laci, atau tempat lain yang tidak akan Anda lihat. Tidak ada hal lain yang penting saat ini selain tugas teratas dalam daftar Anda. 

Pengingat pada laptop adalah alat yang baik yang digunakan banyak orang pada laptopnya, tapi pertimbangkan untuk menyembunyikannya ketika Anda harus fokus pada stau hal. Jangan stress tentang pesta yang perlu Anda atur belakangan saat Anda menulis makalah. Keluarkan daftar dari pikiran Anda dengan menyembunyikannya dari penghlihatan Anda.

6. Membuat Daftar "Jangan Dilakukan "


Buat daftar hal yang tidak akan terjadi saat ini. Walau melawan intuisi, menyingkirkan tugas-tugas dari daftar dalam pikiran Anda membantu Anda membebaskan diri Anda sendiri untuk melakukan hal-hal yang benar-benar perlu Anda lakukan. Misalnya:
Anda akan bekerja lembur. Jadi Anda tidak akan memasak untuk makan malam hari nanti.
Rapat tim lari Anda bertabrakan dengan rapat buku tahunan. Anda tidak bisa melakukan keduanya bersamaan.

· Semoga bermanfaat untuk kita semua ... Aamiin Ya Rabbal Alamiin... ^_^
Source : WikiHow

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Cara Fokus pada Satu Hal"

Posting Komentar